Pacuan Kuda Tradisional Gayo

Click to Enlarge







Pacuan Kuda adalah tradisi balapan kuda di Takengon yang diadakan setiap satu tahun sekali tepatnya setiap bulan Agustus dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia. Kuda ditunggangi oleh satu orang penunggang yang disebut Joki, kuda yang di gunakan untuk balapan tersebut berasal dari Kuda Lokal dan Kuda Peranakan. Disaat acara inilah Masyarakat berduyun-duyun untuk menyaksikan pacuan kuda tersebut baik dari dalam maupun dari luar daerah Aceh Tengah.

Related Posts:

  • Tari Guel Ibrahim Kadir, Penyair Gayo sedang menari "Guel" dihadapan seekor gajah saat prosesi pembuatan Film Dokumenter bersama Christine Hakim di Center… Read More
  • Tari Munalo Tari Munalo Sejumlah Beberu (Gadis-Gadis) Gayo sedang menggerakkan Tarian Munalo pada suatu acara perwakinan (Mungerje) di Takengon, Kabupaten Ace… Read More
  • Pelabuhan Ulee Lheue Read More
  • Makam Syiah Kuala Syech Abdurrauf bin Ali Al Fansuri As-Singkili atau yang lebih di kenal dengan nama Syiah Kuala, adalah seorang ulama besar yang sangat berpengaruh d… Read More
  • Senja di Ujung Pancu Klik Gambar Untuk Memperbesar Klik Gambar Untuk Memperbesar Klik Gambar Untuk Memperbesar Klik Gambar Untuk Memperbesar … Read More

2 comments:

  1. wowww jadi pingin kesana ni ;;)

    ReplyDelete
  2. woho.. nice gallery..
    mungkin dari tradisi kebudayaan ginian..bakal menciptakan atlet pacuan kuda yg bisa berkompetisi internasional

    ReplyDelete